Sabtu, 26 Maret 2011

koran terbaru - berita seputar indonesia

koran terbaru - berita seputar indonesia


Indonesia Tujuan Utama Investasi Jepang

Posted: 25 Mar 2011 08:05 PM PDT

SHUTTERSTOCK

JAKARTA — Japan Bank for International Cooperation (JBIC) menyatakan, Indonesia merupakan salah satu negara tujuan investasi Jepang utama di ASEAN pada 2010.

Hal ini terungkap dalam seminar "Hasil Angket Investasi Perusahaan Jepang ke Luar Negeri Tahun 2010", Kamis (24/3/2011) di Hotel Intercontinental, Jakarta Pusat.

Hasil angket merupakan survei yang dilakukan melalui kunjungan atau wawancara via telepon, sejak bulan Juli sampai November 2010, terhadap 605 perusahaan Jepang, yang terdiri atas produsen peralatan elektronik sebanyak 17,9 persen, otomotif 17,5 persen, dan kimia 14,5 persen, dan beroperasi sejak 1989.

Terungkap dari hasil angket, enam negara penerima investasi Jepang terbesar pada tahun 2010 terdiri dari China, India, Vietnam, Thailand, Brasil, dan Indonesia.

Pada kesempatan yang sama, pembicara yang antara lain dihadiri Kepala Cabang JBIC Jakarta Satake Takanori dan International Planning and Research Office of International Management Mimura Toshiharu mengutarakan kemungkinan bertambahnya investasi Korea Selatan yang diprediksi semakin banyak di negara ASEAN.

Pada kesempatan itu, para pembicara juga menjelaskan tentang upaya pemulihan setiap perusahaan setelah guncangan Lehmann.

Berdasarkan hasil survei, sebanyak 73 persen perusahaan berhasil pulih. Dari jumlah itu, sebanyak 77,9 persen perusahaan melakukan pemotongan biaya produksi, sedangkan 61,4 persen melakukan pemulihan dengan menambah penjualan produk di luar negeri.

Lebih lanjut dijelaskan, penyebab meningkatnya investasi Jepang di Indonesia, yang sebelumnya menempati peringkat ke-8, karena pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi, tenaga kerja yang murah dan melimpah.

Tidak hanya itu, hasil survei juga menunjukkan beberapa hal yang ditakutkan perusahaan Jepang untuk berinvestasi di Indonesia. "Banyak dari investor Jepang yang mengeluhkan keamanan di Indonesia, terutama saat terjadi bom Bali tahun 2002, tindakan ekstrem Muslim yang menganut garis keras, serta flu burung," ujar Mimura, seraya menambahkan, "Namun, kestabilan mulai terbentuk pada tahun 2004 dan semakin membaik diikuti dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat sejak pemerintahan SBY." ( Budi Prasetyo)/kompas.com

Garuda Rampingkan Rute

Posted: 25 Mar 2011 08:04 PM PDT

Petugas memberi tanda saat pesawat Boeing 747-400 milik maskapai Garuda Indonesia yang membawa warga negara Indonesia dari Mesir tiba di Terminal Haji, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Rabu (2/2/2011). Pemerintah Indonesia memutuskan untuk mengevakuasi warganya karena situasi keamanan di Mesir tidak lagi aman setelah terjadinya aksi massa yang menuntut Presiden Mesir Hosni Mubarak turun dari jabatannya. Pada tahap pertama evakuasi, pemerintah memulangkan 194 wanita, 147 anak-anak dan 70 laki-laki./KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES

 

JAKARTA — PT Garuda Internasional (Persero) Tbk mengalami penyusutan keuntungan sebesar 10 persen dari rute penerbangannya ke Tokyo (Narita) pada bulan Maret ini.

Sebagai langkah penyesuaian, Garuda akan merampingkan rute penerbangan dari dua rute, yakni Narita-Jakarta dan Narita-Denpasar, menjadi Narita-Jakarta-Denpasar.

"Untuk pasar Jepang, saat ini kami sedang melihat perkembangan awal April ini hingga akhir Mei. Kami akan melakukan beberapa penyesuaian karena kami punya double daily dari Tokyo, yakni ke Denpasar dan ke Jakarta," kata Direktur Pemasaran dan Penjualan Garuda Indonesia Arif Wibowo, di Jakarta, Jumat (25/3/2011).

Arif menjelaskan, rute Narita-Denpasar akan ditutup hingga akhir Mei. Namun, Garuda tetap berharap tingkat isian tetap besar, khususnya pada periode Golden Week yang berlangsung  22 April hingga 8 Mei.

Tingkat isian pada periode ini diharapkan dapat mencapai 90 persen. Adapun pengurangan rute ini akan dialihkan ke pasar Timur Tengah.

"Kami bikin triple daily, seperti ke Jeddah untuk pasar umroh," kata Arif. Untuk rute ke Jeddah, Arif menyebutkan tingkat isiannya bisa mencapai 98 persen atau lebih tinggi dari Jepang yang saat ini tingkat isiannya masih 66 persen. Meskipun demikian, Garuda sangat berharap pada proses pemulihan di Jepang.

"Saya pikir jika Jepang bisa pulih dalam 3 bulan ini, ke depan masih OK," katanya./kompas.com

Pemerintah Kaji Penghapusan PPN Pertamax

Posted: 25 Mar 2011 08:02 PM PDT

SPBU Karang Asem Jl Slamet Riyadi, Samarinda, Kalimantan Timur./Tribun Kaltim/Fachmi Rachman

 

JAKARTA — Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Badan Kebijakan Fiskal Bambang Brojonegoro menyampaikan bahwa saat ini pihaknya sedang menghitung berapa potensial lost yang akan dialami negara jika penghapusan PPN pertamax dilaksanakan. “Saya sudah minta di kantor untuk mengecek permasalahan itu , pajak pertamax itu kan jika dibebaskan PPN-nya kan berarti ada potensial lost bagi penerimaan negara. Itu yang akan kita hitung dulu, saya lagi lihat dulu dasar hukumnya dan untung ruginya bagi APBN,” ujarnya.

Dalam kajian itu Bambang menjelaskan, pihaknya membandingkan opsi mana yang lebih menguntungkan antara menghapuskan pajak tersebut dan tetap mempertahankan kebijakan tersebut. “Kalau pertamax turun kan berarti pemakainya akan meningkat. Saya akan hitung dulu potensial lost-nya di luar masalah legalnya dan kami akan membandingkan. Jika kami tidak menghapuskan pajaknya, kan berarti banyak yang akan migrasi ke premium, berarti volume premium akan meningkat. Nah, itu akan kami hitung berapa peningkatannya,” tambahnya.

Jika kebijakan tersebut akan tetap dilakukan, Bambang menyampaikan harus ada patokan harga psikologis untuk pertamax. "Angka psikologis orang mau beralih ke pertamax gitu,” ucapnya.

Bambang menegaskan, dirinya tidak mau mengambil keputusan ini dengan terburu-buru. Apalagi jika keputusan ini akan berdampak pada APBN. “Kita tidak mau keputusan ini terkesan responsif. Harus diperhitungkan. Pokoknya kami akan hitung dulu,” pungkasnya. (Bambang Rakhmanto/Kontan)/kompas.com

Bank Mandiri Gandeng Garuda

Posted: 25 Mar 2011 08:01 PM PDT

PT Bank Mandiri Tbk dengan PT Garuda Indonesia Tbk selenggarakan promo buy 1 get 1 free tiket dan diskon 20 persen bagi pemegang kartu kredit dan debit Mandiri hingga 31 Desember 2011./Ester Meryana

 

JAKARTA — Sebagai salah satu bentuk sinergi antara Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan PT Garuda Internasional (Persero) Tbk melakukan kerja sama. Dengan kartu Mandiri, baik debit dan kredit, nasabah salah satu bank terbesar di Indonesia ini dapat menikmati promosi berupa buy 1 get 1 free tiket Garuda untuk penerbangan internasional, dan diskon hingga 20 persen untuk penerbangan domestik. Promo ini berlangsung hingga 15 Juni 2011 untuk program buy 1 get 1 free dan untuk program diskon berlaku hingga 31 Desember 2011.

“Kesempatan ini adalah suatu momentum yang baik sekali. Di lingkungan BUMN sedang gencar-gencarnya melakukan sinergi. (Ini adalah) wujud peningkatan pelayanan bagi nasabah Mandiri,” jelas Deputy President Director Bank Mandiri Riswinandi di Jakarta, Jumat (25/3/2011).

Riswinandi menambahkan, promo ini sebagai bentuk efisiensi bagi para nasabah dalam melakukan perjalanannya.

Promosi bersama dengan Garuda ini sebagai salah satu upaya mencapai target Mandiri, yang saat ini sedang berada dalam proses transformasi kedua hingga tahun 2014, untuk berusaha menjadi bank terbaik di regional.

Saat ini, pemegang kartu kredit Mandiri baik Visa dan MasterCard mencapai 2 juta nasabah, sedangkan kartu debit mencapai 9 juta pelanggan di seluruh Indonesia.

Secara terpisah, Direktur Pemasaran dan Penjualan Garuda Indonesia Arif Wibowo menyebutkan, promosi bersama ini sebagai quantum leap untuk menjadi penerbangan bintang lima./kompas.com

TV dan Ponsel Rajai Pasar Elektronik

Posted: 25 Mar 2011 07:59 PM PDT

Beragam produk elektronik./KOMPAS/LASTI KURNIA

 

JAKARTA — Tahun 2010 pertumbuhan pasar elektronik mencapai 17 persen. Sebagian besar didorong oleh penjualan peralatan rumah tangga dan alat telekomunikasi. Alasan konsumen dalam membeli juga lebih banyak dipengaruhi oleh gaya hidup ketimbang alasan rasional, khususnya pada produk telepon seluler pintar dan televisi layar datar.

"Nilai pasarnya mencapai Rp 83 triliun, yang kami hitung dari penjualan 40 tipe produk elektronik. Pertumbuhan sebesar 17 persen tersebut sangat fantastis. Sebagian besar atau sekitar 80 persen produk yang terjual harganya di bawah Rp 2 juta. Hal itu mencerminkan daya beli masyarakat kita," kata Grace Maringka, Senior Account Manager PT GFK Indonesia, saat memaparkan hasil riset GFK di Jakarta, Kamis (24/3/2011).

Dia mengatakan, hanya sekitar 2 persen dari konsumen yang membelanjakan produk elektronik dengan harga di atas Rp 5 juta. Biasanya mereka membelanjakannya untuk membeli komputer jinjing dan ponsel pintar. Meskipun dari sisi kuantitas kontribusinya hanya 2 persen, penjualan elektronik kontribusinya sekitar 16 persen.

Berdasarkan riset GFK, lebih dari 40 persen nilai pasar elektronik dikontribusikan oleh alat komunikasi, terutama jenis ponsel pintar. "Peralatan tersebut hadir dengan berbagai inovasi teknologi dan fungsinya tidak semata untuk melakukan panggilan telepon saja. Dunia yang serba digital semakin dekat dengan kehidupan kita," ujar Grace.

Selain alat komunikasi, pasar elektronik juga didominasi oleh panel TV. Sama seperti alat telekomunikasi, pembelian panel TV juga didorong oleh semangat penggantian karena tuntutan gaya hidup.

Grace mengatakan, tahun ini pertumbuhan pasar elektronik diprediksi tumbuh sekitar 20 persen. Perhitungan tersebut dengan asumsi pertumbuhan ekonomi 6-7 persen. "Tahun ini karakter konsumen juga mulai berubah. Mereka lebih mempertimbangkan kualitas daripada mengejar harga murah. Pemicunya karena membaiknya produk domestik bruto per kapita. Indonesia sudah mendekati 3.000 dollar per kapita," ujar Grace.

President Director LG Electronics Indonesia Weon Dae Kim, yang hadir dalam acara tersebut, mengatakan, pertumbuhan penjualan produk LG tahun 2010 tumbuh sekitar 30 persen. "Bagi kami potensi Indonesia sangat besar, tidak hanya sebagai pasar, tetapi juga produsen," katanya. (ENY)/kompas.com

Rupiah Kembali Menguat

Posted: 25 Mar 2011 07:57 PM PDT

Dollar AS/Reuters

JAKARTA — Kurs rupiah terhadap dollar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Jumat pagi, menguat enam poin menjadi Rp 8.705 per dollar AS dibanding pada hari sebelumnya Rp 8.711.

Pengamat valas Samuel Sekuritas Lana Soelistianingsih di Jakarta mengatakan, nilai tukar rupiah dibuka naik dengan kecenderungan terbatas mengikuti penguatan mata uang Asia jenis lainnya. “Penguatan juga terjadi pada sebagian bursa Asia, termasuk IHSG,” kata dia.

Ia memprediksi, pada Jumat ini mata uang rupiah ada tren penguatan terhadap mata uang dollar AS ke kisaran Rp 8.720 per dollar AS. Turunnya harga minyak akan membantu sentimen penguatan di pasar Asia termasuk rupiah. “Kami perkirakan rupiah akan menguat cukup lumayan ke kisaran Rp 8.700-Rp 8.720 per dollar AS pada perdagangan hari ini,” kata dia.

Sementara pengamat pasar uang PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk (SDRA) Rully Nova menambahkan, mata uang rupiah yang mengalami reli penguatan selama lima hari diprediksi akan membuat investor pada Jumat ini agak cenderung jenuh.

“Investor pasar uang terlihat sedang jenuh, perdagangan kurang ramai karena sampai saat ini belum ada sentimen positif yang kembali melanjutkan penguatan rupiah terhadap dollar AS. Pasar masih perlu menstimulus untuk menggerakkan pasar uang di dalam negeri,” ujar dia.

Ia menambahkan, dari dalam negeri sentimen positif juga belum signifikan, dana asing yang masuk ke dalam negeri belum menandakan perubahan atau stagnan, kendati inflasi pada bulan ini diekspektasikan masih terjaga. “Dana asing belum ada perubahan, mereka masih menahan dananya kendati inflasi bulan ini diekspektasikan terjaga,” ucap Rully./kompas.com

IHSG Terus Melaju

Posted: 25 Mar 2011 07:55 PM PDT

KRISTIANTO PURNOMO

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,23 persen di level 3.619,860, pada awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia Jumat  (25/3/2011) pagi.

Bursa dikuatkan karena kenaikan 56 saham pada pukul 9.33 WIB. Sementara, 16 saham lainnya menurun dan 70 saham lainnya masih belum bergerak.

Semua sektor berada di jalur hijau dengan reli terdepan dicapai oleh sektor aneka industri yang naik 1,85 persen, dan disusul sektor manufaktur yang naik 0,91 persen.

Top gainers penguat bursa antara lain Medco Energi International Tbk (MEDC) yang naik sebesar 1,75 persen ke Rp 2.900. Kemudian di peringkat kedua ada saham Charoen Pokhpand Indonesia Tbk (CPIN) yang baik 1,6 persen ke Rp 1.910. Dan diperingkat ketiga ada Wijaya Karya Tbk (WIKA) yang naik 1,54 persen ke Rp 660.

Sementara, top losers pada pembukaan bursa diraih oleh triwira Insanlestari Tbk (TRIL)yang turun 4,23 persen ke Rp 68, dan Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) yang turun 3,65 persen ke Rp 2.500. (Dyah Ayu Kusumaningtyas/Kontan)/kompas.com

Transaksi Data Nasabah itu Memang Ada?

Posted: 25 Mar 2011 07:53 PM PDT

Ilustrasi/Shutterstock

 

JAKARTA - Banyaknya keluhan tentang layanan pesan singkat (SMS) penawaran kredit tanpa agunan (KTA) membuat banyak pihak penasaran. Dari mana sales ini memperoleh data atau nomor seluler nasabah?

KONTAN berusaha menelusuri SMS – SMS tersebut. Berikut adalah contoh SMS yang diterima KONTAN : “Kepada Yth, kami menawarkan KTA dengan penawaran: Bunga : 1,5% per bulan Provisi : 0,99% Hanya fotokopi KTP dan credit card Jika berminat hubungi GT* 0812833XXXXX/0832785XXXXX Bila mengganggu mohon abaikan.”

Dari beberapa SMS yang diterima redaksi, KONTAN memberikan tanggapan dengan me-reply : “Iya, saya tertarik dengan penawaran KTA ini,”. Tak sampai satu menit SMS dikirim, telepon pun masuk dari nomor yang sama. Dengan lugas, si sales menjelaskan ketentuan apa saja yang harus dipenuhi calon debitur maupun keuntungan yang bisa diterima.

Sales pertama yang diwawancara mengaku dari bank DBS Indonesia cabang Harmoni. Dia mengaku sebagai karyawan tetap DBS dan sudah bekerja selama 1 tahun menjajakan SMS KTA. “Jangan takut tertipu, kami benar-benar dari DBS, persyaratannya tidak ribet. Bisa langsung cair,” ujarnya membujuk.

Tapi, ketika si sales ditanya bagaimana bisa tahu nama nasabah dan dari mana mendapatkan nomor telepon untuk dihubungi, ia mengelak dan mengaku tak mengetahui nama yang dihubungi. “Saya cuma dapat nomor hand phone dari atasan saya, nomor ini tidak boleh keluar dari kantor,” jelas GT.

Informasi lebih lengkap KONTAN dapatkan dari BY* sales yang mengaku dari Standard Chartered Bank. Berpura-pura tertarik menjadi sales yang ingin menawarkan jasa menjajakan KTA, KONTAN langsung diberi rekomendasi daerah Harmoni. “Datang saja ke Harmoni dekat Carrefour, nanti saya tunjukkan. Banyak kok di sana,” ujar BY.

Di Harmoni inilah, tepatnya di Duta Merlin data nasabah diperjualbelikan sekaligus sebagai tempat pendaftaran agen KTA. Tak sembarangan orang bisa menjadi sales KTA ini. BY menerangkan ada koordinator sekaligus yang memberikan bekal pengetahuan tentang bank pengguna jasa sekaligus tentang produk KTA yang ditawarkan. “Cuma pengetahuan dasar, tapi prosesnya tak rumit kok,” ujarnya kalem.

Harmoni sekaligus menjadi tempat transaksi nomor seluler pelanggan. Menurutnya, harga per nomor seluler bervariasi antara Rp 75 hingga Rp 150.

BY menceritakan, penyedia nomor seluler tersebut bisa menjual data tersebut ke puluhan calon sales. Dalam satu hari, BY bisa mengirim penawaran KTA sekitar 100. “Setiap hari berubah-ubah nomor yang kita tuju, tapi penjual hanya menjual nomor tanpa nama pelanggan,” terang BY.

Harga nomor baru seluler rupanya mempermudah dan meringankan para sales. Apalagi rata-rata operator seluler memasang tarif bersaing soal harga SMS. “Kan ada yang ngirim 10 gratis 100, enggak modal dengkul amat. Rp 50 ribu udah dapet nomer baru plus isi ulang. Murah,” ujar BY.

Sales lain yang ditemui KONTAN dengan inisial BD mengatakan, sebetulnya tak sulit mendapatkan data nasabah. “Banyak sekali, dari berbagai sumber,” ujarnya. Menurutnya, para sales ini sebetulnya tak hanya menawarkan KTA saja, tapi sekaligus menawarkan agen penjualan voucher pulsa seluler. “Tapi saat ini yang sedang ramai adalah KTA,” aku BY.

Suka duka penjaja KTA

Kita tilik masing-masing cerita para sales ini. Mulai dari kesenangan yang mereka peroleh hingga seapes-apesnya nasib penjual jasa tenaga jempol tangan ini. BY menceritakan, saat pertama kali menjajakan KTA, dalam satu hari biasanya ia batasi antara 100 target nasabah. “Jempol enggak kriting lah, kan tinggal forward,” kata dia enteng.

Biasanya, dulu saat pertengahan 2010 nasabah yang merespon cukup banyak. “Mungkin mereka tertarik dengan persyaratannya yang lumayan tak ribet,” ujarnya.

Setiap respons nasabah yang berlanjut menjadi aplikasi pengajuan KTA, BY bisa mendapatkan fee sebesar Rp 10 juta. “Itu hanya dari satu nasabah yang berhasil digaet. Dengan catatan pengajuan kredit minimal mencapai Rp 100 juta,” ujarnya. Tapi jika pengajuan kredit tersebut di bawah Rp 100 juta, fee yang diterima pun ikut terpangkas. “Bervariasi, jarang sekali tetap. Itu hanya nilai patokan saja,” kata dia.

Saat masih booming, dalam satu hari, ia bisa menjaring rata-rata dua nasabah. Artinya, upah yang ia terima mencapai Rp 20 juta dalam waktu sehari. Jumlah yang cukup menggiurkan tentunya.

Sehari-hari BY mengaku bekerja sebagai agen yang juga menjual asuransi. Lantaran upah yang menggiurkan, ia pun tertarik ajakan teman. “Teman saya juga banyak yang menjadi agen,” ujarnya.

Namun, saat akhir 2010, para agen mengaku melakukan panen raya. “Wah bervariasi sekali, tapi minimal bisa 2 nasabah saban hari,” kata AW*, sales KTA lainnya.

Tentu saja tak setiap hari para penjaja ini berhasil merangkul nasabah. “Kalau sepi ya kita sampai tak menerima respons berhari-hari,” kata AW, agen sales lainnya. Artinya, tanpa pengajuan aplikasi oleh nasabah, mereka tak mendapatkan penghasilan sepeser pun.

Paling apes adalah tak ada aplikasi yang masuk tapi nasabah menelepon balik sambil marah-marah. “Biasanya mereka tanya dari mana mendapatkan nomor tersebut. Mereka bilang merasa terganggu,” kata AW. Tak mau terpancing, biasanya sales ini hanya meminta maaf.

Sedangkan cerita lucunya adalah, si sales ini juga pernah menjadi korban target penawaran. “Saya pernah dapat penawaran yang sama, dari bank yang sama. Biasanya saya cuma senyum-senyum sendiri,” kenang AW..

Sekarang, setelah Bank Indonesia (BI) gencar menegur bank yang masih menggunakan jasa sales untuk menggaet nasabah, pendapatan sales ini terpangkas. “Susah sekali dapat aplikasi, katanya bank sudah mulai di pukul oleh regulator. Selain fee yang dipangkas, nasabah yang merespons juga jarang,” kata BY.

Tapi, BY mengaku tetap masih mengirimkan SMS tersebut meski jumlahnya berkurang. “Paling rajin tiap weekend,” ujarnya blak-blakan. (Dyah Megasari/Kontan)/kompas.com

Keterangan : *) nama disamarkan

Aprindo: Soal Minimarket Harus Dilihat Secara Menyeluruh

Posted: 25 Mar 2011 07:51 PM PDT

Ilustrasi/SHUTTERSTOCK

 

JAKARTA — Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) menilai, keberadaan minimarket tak berizin atau ilegal tidak bisa sepenuhnya disalahkan. “Menurut saya, itu saya melihatnya minimarket ini bukan sekadar dari segi dilihat dari kacamata perizinan, tapi kita mesti melihat dari segi totalitas perekonomian keseluruhan. Karena ini juga konsumen kebutuhan,” jelas Ketua Benjamin J Mailool kepada Kompas.com di Jakarta, Rabu (23/3/2011).

Benjamin menuturkan, minimarket ilegal ini bisa jadi mereka yang tadinya membuka warung (toko tradisional), yang ditingkatkan menjadi toko PND, yang sudah termasuk kategori minimarket. “Kita juga hati-hati karena mereka juga mungkin dari dahulunya itu cuma warung ditingkatkan begitu, mereka juga mungkin tidak teredukasi dengan baik masalah perizinan,” tuturnya, yang menilai keberadaan minimarket tak berizin ini karena ada kebutuhan (masyarakat) yang tidak dilayani.

Menurutnya, pembangunan yang saat ini kebanyakan vertikal, akibatnya masyarakat berbelanja di sekitar lokasi mereka berdomisili. “Jadi jangan melihatnya dari kacamata perizinan (sebagai) hitam dan putih, tapi melihatnya dari fenomena yang berkembang saat ini bagaimana. Nah itu tugasnya pemerintah meregularisasinya,” sahutnya, sembari menjelaskan sejumlah peraturan Perda Pemrov DKI sedang ditinjau ulang.

Secara terpisah, Asisten Perekonomian Sekda Hasan Basri Saleh menyebutkan, pemda sedang melakukan validasi dalam proses invetarisasi ritel di Jakarta. “Sejak dilakukan inventarisasi, kemudian tahap berikutnya kita verifikasi dengan pihak-pihak minimarket. Sekarang tahapan minggu ini adalah validasi akhir. Semua (retail) di kelurahan dan kecamatan sekarang sudah melakukan validasi akhir. Dari sini akan kita proses dan disampaikan ke gubernur,” jelas Hasan, yang juga menyebutkan validasi akan berlangsung hingga Jumat (25/3/2011) ini./kompas.com

Sinergi BNP2TKI-Kemenlu Ditingkatkan

Posted: 25 Mar 2011 07:48 PM PDT

JAKARTA – Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Moh Jumhur Hidayat mengatakan, upaya perlindungan TKI di luar negeri oleh BNP2TKI bekerjasama Kementerian Luar Negeri maupun Perwakilan RI akan dihadapkan berbagai tantangan yang kian kompleks dan beragam.

“Itu sebabnya, dirasakan perlu meningkatkan sinergi yang lebih efektif sekaligus solid,” ujar Jumhur di Jakarta, Kamis (24/3/2011).

Dikatakan, Kemenlu melalui Perwakilan RI di luar negeri baik Kedutaan Besar RI atau Konsulat Jenderal RI memiliki peran utama dalam melindungi TKI yang bekerja di berbagai negara. “BNP2TKI justru menjalankan tugas perlindungan TKI berkoordinasi sepenuhnya dengan Kemenlu, khususnya Perwakilan RI di luar negeri,” kata Jumhur.

BNP2TKI, lanjut Jumhur, juga menilai hubungan kerjasama dengan pihak Kemenlu serta Perwakilan RI berjalan cukup baik terkait aspek perlindungan TKI dan untuk keperluan pendataan TKI yang tersebar di luar negeri.

“Bahkan, kegiatan pemulangan para TKI overstay atau TKI bermasalah ke tanah air yang dilaksanakan secara bertahap, juga tak bisa dilepaskan adanya harmoni antara BNP2TKI-Kemenlu yang telah tercipta selama ini,” ujarnya./kompas.com

Pabrik Sabu Itu di Condominium Mewah

Posted: 25 Mar 2011 07:45 PM PDT

Sabu.

 

JAKARTA - Direktorat Narkoba Mabes Polri menggrebek industri rumahan sabu di Apartemen Condominium Kelapa Gading, Jakarta Utara. Penggrebekan dilakukan di lantai 10 kamar 4, Jumat (25/3/2011) pukul 23.00 WIB.

Dua tersangka masing-masing Ar dan Hdr, ditangkap. Menurut Kanit V Ditnarkoba Mabes Polri, Ajun Komisaris Besar RC Gumay, kali ini polisi baru berhasil menyita 0,42 gram sabu.

Meski demikian, dugaan bahwa para tersangka telah memproduksi sabu dalam jumlah besar, kuat. Hal ini ditunjukkan dengan banyaknya bahan mentah yang disita.

Bahan mentah tersebut menurut Gumay adalah enam kilogram red phospor, dua ons iyodin, satu ons carkol aktif, satu jiriken cairan metanol, dua jiriken cairan tiner, satu1 jireken soda api cair, sebotol HCL, dan dua botol iyodin cair.

Selain bahan-bahan pembuat sabu, polisi juga menyita alat pengolah sabu, yaitu kompor listrik, satu boiling, tiga distiler, tiga gelas ukur,dua tabung butner, satu tabung penyaring, dua termometer, dua gulung selang plastik, empat baskom plastik, ,timbangan elektrik, plastik klip ukuran besar, dan satu gulung almunium voil. “Mereka mengaku sudah enam bulan memproduksi sabu di apartemen kondominium ini,” kata Gumay, Sabtu (26/3/2011), dini hari.

Ia mengakui, polisi belum bisa memperkirakan kemampuan para tersangka memproduksi sabu dalam sepekan atau sebulan, sebab, masih ada sejumlah titik tempat meracik dan gudang bahan baku yang masih belum ditemukan.

Tetapi kata Gumay, berdasar hasil tangkapan kasus-kasus sebelumnya, dengan skala dan kondisi temuan di apartemen kondominium ini, umumnya para pelaku mampu memproduksi sepekan minimal 30 kilogram.

“Tapi kan itu dugaan. Belum terbukti. Kecuali kami sudah menemukan seluruh titik industri rumahan dan gudang bahan baku sabu mereka,” ujar Gumay./kompas.com

Penyelundup Ular Sanca Tertangkap

Posted: 25 Mar 2011 07:44 PM PDT

Ilustrasi/Beritajakarta.com

JAKARTA – Petugas keamanan bandara (Aviation Security/Avsec) Bandara Soekarno-Hatta (BSH), Cengkareng, Banten, berhasil menggagalkan penyelundupan satwa ilegal melalui jalur penerbangan. Kali ini, petugas Avsec membekuk dua warga negara Kuwait yang berupaya meloloskan 40 ekor ular Sanca menggunakan pesawat Emirates EK-357 tujuan Dubai.

Demikian disampaikan oleh manajemen Angkasa Pura II, Sabtu (26/3/2011). Penangkapan itu, sebenarnya berlangsung pada Jumat petang kemarin.

Adalah Yaqub Ebrahim dan Ali Hasan, warga negara Kuwait, yang kedapatan membawa puluhan ular Sanca dari beragam jenis oleh petugas Avsec tersebut. Modus penyelundupan dengan menyembunyikan ular-ular ilegal yang telah dibius ke dalam tas agar dapat masuk ke dalam kabin pesawat. Namun berkat kejelian petugas yang melakukan proses screening barang bawaan (bagasi) di pintu masuk terminal keberangkatan internasional 2D, rencana pelaku dapat digagalkan.

“Upaya penyelundupan satwa ilegal telah digagalkan oleh petugas Avsec Angkasa Pura II. Dari sekian banyak kasus, penerbangan tujuan Dubai terbilang paling sering digunakan para pelaku untuk meloloskan satwa selundupannya,” kata Direktur Operasi dan Teknik PT Angkasa Pura II (Persero) Salahudin Rafi.

Modusnya kebanyakan sama, yaitu membius hewan yang dibawa dan membungkusnya dalam tas bawaan agar tidak terdeteksi petugas. “Tetapi mereka keliru, karena petugas kita jauh lebih jeli. Sebelumnya, upaya penyelundupan burung dan beberapa hewan langka juga berhasil kita gagalkan,” kata Rafi.

Dijelaskan Salahudin Rafi, hewan dan tumbuhan termasuk dalam kriteria barang bawaan yang dilarang masuk ke dalam kabin bagasi penumpang. Sedianya, setiap penumpang yang ingin membawa hewan maupun tumbuhan harus terlebih dahulu melaporkannya ke bagian karantina untuk mendapatkan izin dan penanganan khusus.

“Untuk alasan keselamatan dan keamanan penerbangan, semua jenis hewan tidak diperbolehkan masuk ke dalam pesawat tanpa izin dan penanganan khusus. Penempatannya pun di dalam kargo, bukan di kabin penumpang. Apalagi ini, ular, yang tergolong binatang buas,” imbuhnya.

Kini, dua WN Kuwait itu tengah diperiksa petugas berwajib untuk dimintai keterangan dan pertanggungjawaban. Sedangkan seluruh ular-ular yang diduga akan dijual para pelaku di tempat tujuannya itu telah diamankan di Pusat Karantina Hewan dan Tumbuhan Bandara Soekarno-Hatta./kompas.com

Operasi Brantas Jaya Jaring 1.166 Orang

Posted: 25 Mar 2011 07:42 PM PDT

JAKARTA – Kepala Biro Operasional PMJ Kombespol Sujarno menjelaskan Operasi “Brantas Jaya” yang digelar Polda Metro Jaya sejak 7 sampai 20 Maret 2011 berhasil mengamankan 1.166 orang pelaku kejahatan.

“Tersangka yang ditahan 453 orang, sementara yang dibina seperti timer, pak ogah, petugas parkir liar dan pengamen ada 713 orang,” terang Sujarno di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (25/3/2011).

Sujarno mengatakan pelaku pencurian pemberatan, pencurian dengan kekerasan, kejahatan jalanan, premanisme dan kejahatan jalanan lain yang meresahkan masyarakat menjadi target operasi “Brantas Jaya” Sujarno pun menjelaskan dari operasi “Brantas Jaya” aparat berhasil mengungkap 535 kasus. 111 kasus pencurian dengan pemberatan, 23 kasus pencurian dengan kekerasan, 11 kasus kejahatan jalanan, 38 kasus pencurian kendaraan bermotor, 134 kasus premanisme dan 218 kasus lainnya.

Ia pun menambahkan,saat ini seluruh pelaku kejahatan yang ditahan masih dalam proses penyidikan di Mapolda Metro Jaya. Tersangka pencurian dengan pemberatan diancam pidana pasal 363 KUHP hukuman penjara selama tujuh tahun penjara. Tersangka pencurian dengan kekerasan diancam pidana pasal 365 KUHP hukuman penjara selama sembilan tahun. /kompas.com

Taliban Ledakkan Dua Sekolah Perempuan

Posted: 25 Mar 2011 07:34 PM PDT

ISLAMABAD — Gerilyawan diduga kelompok Taliban meledakkan dua sekolah perempuan di kawasan kesukuan Khyber, Pakistan, di dekat perbatasan Afganistan, kata pejabat pada Jumat (25/3/2011). Pejabat keamanan mengatakan bahwa sekolah dasar itu diledakkan dengan dinamit pada Kamis malam di kawasan Landi  Kotal, wilayah Khyber. Dalam serangan itu tidak ada seorang pun terluka karena sekolah tersebut sedang tutup.

Ia mengatakan bahwa kedua sekolah itu, yang masing-masing berjarak 0,5 kilometer, hancur dan tembok pembatasnya juga rusak parah. Data resmi menunjukkan bahwa gerilyawan, yang melakukan bagian dari kampanye antipemerintah, menghancurkan hampir 40 sekolah, pusat kesehatan, dan bangunan pemerintah lain. Penghancuran sejumlah sekolah telah mengurangi ribuan siswa di kawasan itu, kata pejabat.

Hingga saat ini belum ada pertanggungjawaban terhadap serangan terkini atas sejumlah sekolah tersebut. Namun, pada sebelumnya, Taliban menyatakan pertanggungjawabannya atas serangan serupa, selain mereka juga menentang pendidikan bagi perempuan.

Suku mengeluh bahwa pemerintah belum mengambil tindakan untuk melindungi sekolah lain. Penduduk setempat mengatakan bahwa ketika ratusan gadis tiba di sekolah seperti biasa pada Jumat, mereka kecewa tatkala melihat reruntuhan bangunan sekolahnya. Setelah itu, mereka pulang karena gedung sekolahnya tidak dapat memberikan pengajaran.

Sementara itu, pembangunan sekolah, yang hancur oleh gerilyawan Taliban di Lembah Swat, kawasan barat laut, telah dimulai dengan menggunakan dana dari bantuan asing dan Pemerintah Pakistan, kata pejabat.

Taliban telah menghancurkan 400 sekolah, yang hanya terletak di lembah Swat, dalam tindakan mereka melawan pasukan Pakistan pada 2008-2009./kompas.com

Sumber :
ANT, AFP, AP

Kakek Ini Akhirnya Punya Tangan Lagi

Posted: 25 Mar 2011 07:29 PM PDT

shutterstock

SYDNEY - Seorang lelaki yang kehilangan tangan dan kaki akibat infeksi bakteri empat tahun lalu menjadi penerima transplantasi tangan pertama di Australia.

Peter Walsh, 65 tahun, menjalani operasi selama sembilan jam dengan sukses di Rumah Sakit St. Vincent, Melbourne.

“Hari ini Peter sambil tersenyum menggerakkan jemarinya,” kata Profesor Wayne Morrison, yang memimpin sekelompok 20 ahli bedah, kepada surat kabar Sydney Daily Telegraph, Jumat (25/3/2011).

“Kami sebenarnya tidak ingin dia menggerakkan tangannya terlebih dahulu, namun hal itu menunjukkan seluruh jaringan telah terhubung. Semua sesuai rencana,” jelasnya.

Walsh kehilangan tangannya, sebagian besar dari kaki kiri dan sebagian kecil dari kaki kanan empat tahun lalu karena infeksi bakteri yang hampir merengut nyawanya.

“Saya bukan tipe yang memegang tangan tetapi akan menjadi sangat berarti untuk dapat memiliki tangan kembali,” kata Walsh, kakek dengan 16 orang cucu.

“Saya tidak tahu siapa yang memberikan kepada saya, tetapi saya sangat berterima kasih apa yang telah mereka lakukan,” tambahnya.

Masih belum diketahui dalam beberapa hari, bahkah minggu, apakah badan Walsh akan menerima anggota tubuh baru tersebut.

Lebih dari 60 transplantasi tangan dilakukan di seluruh dunia sejak seorang lelaki Selandia Baru Clint Hallam menjadi penerima pertama pada 1998 dalam operasi yang dilakukan di Prancis./kompas.com

Indonesia Akan Beri Beasiswa Bagi Tonga

Posted: 25 Mar 2011 07:27 PM PDT

Duta Besar RI untuk Tonga, Agus Sriyono, menyerahkan Surat-Surat Kepercayaan kepada Raja Tonga, Siaosi Taufaahau Manumataongo Tukoaho Tupou V./Dok KBRI

 

NUKU’ALOFA - Merah Putih berkibar diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya oleh Royal Tongan Brass Band di halaman Royal Palace Tonga di Nuku'alofa pada Senin (21/3/2011).

Berdasarkan rilis yang diterima redaksi Kompas.com, Jumat (25/3/2011), Duta Besar RI untuk Tonga, A Agus Sriyono, hari itu menyerahkan Surat-Surat Kepercayaan kepada Raja Tonga, Siaosi Taufa'ahau Manumataongo Tuko'aho Tupou V.

Agus Sriyono merupakan Dubes RI baru untuk Kerajaan Tonga, sebuah negara pulau di Pasifik Selatan yang berpenduduk sekitar 100.000.

Setelah penyerahan Surat-Surat Kepercayaan, Dubes RI melakukan audiensi selama 30 menit dengan Raja Tonga. Ia juga menyampaikan salam Presiden SBY kepada Raja Tonga.

Agus Sriyono juga melakukan sejumlah pertemuan dengan tokoh penting di Tonga, yaitu Perdana Menteri/Menteri Luar Negeri, Menteri Pertanian, Pangan, Kehutanan dan Perikanan, Sekjen Kementerian Luar Negeri, dan Duta Besar Jepang H.E. Yasuo Takase yang menjabat sebagai Ketua Korps Diplomatik di Nuku'alofa.

Pada pertemuannya dengan Perdana Menteri/Menteri Luar Negeri dan Menteri Pertanian, Dubes Agus Sriyono mengucapkan selamat atas terbentuknya pemerintahan beserta kabinet baru hasil dari Pemilu yang diselenggarakan pada 25 November 2010.

Agus Sriyono juga menggarisbawahi komitmen RI terkait pemberian beasiswa seni budaya untuk siswa Tonga dan asistensi teknis di bidang pengembangan sektor pertanian dan perikanan.

Agus Sriyono dilantik menjadi Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Selandia Baru merangkap Samoa dan Kerajaan Tonga pada 10 Agustus 2010./kompas.com

UEA Siapkan F-16 dan Mirage

Posted: 25 Mar 2011 07:26 PM PDT

Sebuah pesawat temput F-16.
DUBAI - Uni Emirat Arab akan mengirimkan 12 pesawat untuk ambil bagian dalam operasi penegakan wilayah larangan terbang di libya, menurut kantor berita negara itu pada Jumat (25/3/2011).
“Angkatan Udara UAE menyiapkan enam unit jet tempur F-16 dan enam jet Mirage guna berpartisipasi dalam patroli yang akan mengawasi wilayah larangan terbang di Libya. Keterlibatan UAE dalam patroli tersebut akan dimulai dalam beberapa hari,” kata Menteri Luar Negeri Sheikh Abdullah bin Zayed al-Nahayan seperti dikutip kantor berita WAM.
Pernyataan tersebut mengatakan bahwa pesawat tempur UAE akan menjadi perpanjangan tangan dalam operasi kemanusiaan negara Teluk Arab di Libya.
Qatar telah mengirimkan dua jet tempur dan dua pesawat angkut militernya guna bergabung dengan pasukan koalisi, demi menegakkan resolusi Perserikatan Bangsa Bangsa terhadap Libya, yang butir utamanya adalah memberikan perlindungan terhadap warga sipil./kompas.com

Dua Turis Jepang Dirawat karena Radiasi

Posted: 25 Mar 2011 06:39 PM PDT

Seorang perempuan muda yang diisolasi pada fasilitas darurat guna membersihkan dan mengisolasi orang dengan tingkat radiasi tinggi, melihat anjingnya melalui jendela kaca di Nihonmatsu, Jepang bagian utara./AP

SHANGHAI — Dua turis Jepang dirawat di rumah sakit di China karena tingkat radiasi parah setelah mereka tiba dengan pesawat komersial dari Tokyo. Demikian dikatakan pengawas keamanan China, Jumat (25/3/2011). Pihak China mengatakan, tingkat radiasi yang serius melampaui batas terdeteksi pada dua orang itu ketika mereka tiba di kota Wuxi timur, Rabu.

Sejumlah negara telah melarang dan menghentikan impor produk susu, buah-buahan, dan sayuran segar dari Prefektur Fukushima dan sekitarnya karena kebocoran radioaktif pada PLTN Fukushima yang rusak akibat gempa dan tsunami pada 11 Maret. Beberapa negara juga melaporkan telah mendeteksi radiasi di wilayahnya, termasuk Jerman dan Finlandia. Otoritas perlindungan radiasi Jerman, Kamis, mengatakan, mereka memeriksa adanya jejak polusi radioaktif dari Jepang, lapor harian Braunschweiger Zeitung.

“Pelepasan radiasi jumlah besar akan memperburuk keadaan di Jepang secara serius,” kata Ketua Otoritas Federal Perlindungan Radiasi Jerman Wolfram Koenig, saat wawancara dengan harian tersebut. “Namun, di Eropa dan Jerman, kami hanya dapat memeriksa jejak radiasi,” kata Koenig menambahkan.

Seorang pejabat Pemantau Lingkungan Rusia, Rabu, mengatakan, partikel radioaktif dari pembangkit listrik tenaga nuklir di Fukushima yang rusak dapat menyebar ke seluruh dunia dalam beberapa pekan mendatang. Namun, mereka tidak akan memengaruhi latar radiasi dan tidak mengancam kesehatan.

Polusi radioaktif di sekitar pembangkit yang rusak parah oleh serangkaian ledakan dalam beberapa hari setelah gempa bumi dan tsunami pada Jumat (11/3) masih pada tingkat yang tinggi dengan kadar yodium radioaktif di air laut melebihi 147 kali batas aman. Otoritas Jerman memerintahkan penghentian pengerjaan reaktor ke tujuh dari 17 lainnya yang dimiliki negara itu untuk pemeriksaan keamanan setelah kecelakaan di Jepang tersebut./kompas.com
Sumber :
ANT, AFP

Iran Tolak Penyelidik PBB

Posted: 25 Mar 2011 06:37 PM PDT

TEHERAN, KOMPAS.com - Iran pada Jumat (25/3/2011) menolak penunjukan Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa Bangsa terhadap seorang penyelidik yang akan memantau pelanggaran HAM di negara tersebut, menurut kantor berita IRNA. Langkah itu diharapkan akan menjadi pemantauan yang pertama kalinya sejak 2002.
“Resolusi tersebut tidak adil, tidak berdasar dan sangat bermuatan politik, serta disetujui di bawah tekanan Amerika Serikat meskipun ada keengganan dari beberapa negara,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Ramin Mehmanparast.
“Tujuan resolusi itu adalah untuk memberikan tekanan kepada Republik Islam Iran … guna mengalihkan perhatian dari pelanggaran HAM yang dilakukan oleh negara Barat, khususnya Amerika Serikat,” katanya.
Hasil pemungutan dewan menunjukkan angka 22 berbanding 7 guna mendukung resolusi yang akan menunjuk seorang Pelapor Khusus terhadap perkembangan situasi HAM di Iran.
Dewan HAM PBB menyesalkan kurangnya kerja sama dari Iran terkait terulangnya pelanggaran HAM di negara tersebut menyusul Resolusi Majelis Umum PBB yang dikeluarkan pada Desember tahun lalu.
Amerika Serikat, yang terus menekan agar resolusi tersebut lolos, menyebut hal itu sebagai “langkah terobosan” dalam menyongsong masa depan.
Pakistan, yang duduk di dewan sebagai perwakilan negara-negara Islam, seperti halnya China, Kuba, dan Rusia, merupakan empat dari tujuh negara yang menolak resolusi tersebut. Sementara, 14 negara lainnya abstain.
Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon, pada pekan lalu menyesalkan laporan Majelis Umum PBB yang menyoroti tindakan tegas terhadap aktivis perempuan, wartawan dan aktivis oposisi di Iran.
Iran terus mendapat sorotan komunitas internasional seiring tindakan represif yang dilakukan pasukan pemerintah guna meredam beberapa aksi protes, menurut laporan beberapa media Barat./kompas.com
Sumber :
ANT, AFP, AP

Sumbar Ikuti Melarang Ahmadiyah

Posted: 25 Mar 2011 05:36 PM PDT

PADANG – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat akhirnya mengikuti langkah Jatim, Jabar, dan Banten untuk melarang kegiatan Jemaah Ahmadiyah Indonesia di wilayah provinsi tersebut.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Jumat (25/3/2011) mengatakan ia sudah menandatangani peraturan gubernur atau Pergub soal tersebut. Aturan itu tercantum dalam Pergub Nomor 17/2011 tentang larangan kegiatan Jemaat Ahmadiyah Indonesia di Provinsi Sumbar.

Irwan mengatakan, kewenangan untuk melarang kegiatan Jemaah Ahmadiyah di Sumbar akan langsung terkait melekat seiring dengan telah ditandatanganinya Pergub itu. Di dalamnya termasuk larangan bagi Jemaah Ahmadiyah Indonesia untuk menggunakan papan nama yang menyatakan keberadaan Jemaah Ahmadiyah Indonesia./kompas.com

2 Siswi Bermotor Tewas Ditabrak Bus

Posted: 25 Mar 2011 05:33 PM PDT

KULONPROGO — Dua remaja tewas dalam kecelakaan lalu lintas di jalan raya Wates-Purworejo Km 5 Kulwaru, Wates, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (25/3/2011).

Kecelakaan terjadi antara bus Raharja yang dikemudikan Joko Apriyanto, warga Purworejo, dan dua pengendara sepeda motor Honda Supra Fit.

Kejadian bermula ketika bus bernomor polisi AB 7413 AC itu meluncur ke Yogyakarta dari Purwokerto. Begitu sampai di lokasi tadi, bus itu berpapasan dengan sepeda motor bernomor polisi F 3391 HH tersebut dari arah berlawanan.

Bus oleng ke kanan hingga menabrak pengendara sepeda motor yang langsung tewas di tempat. Sementara itu, pembonceng tewas di perjalanan saat dibawa ke RSUD Wates.

Salah seorang saksi, Sudaryanto (49), mengaku mendengar suara benturan yang sangat keras dari arah jalan di depan rumahnya. “Saya langsung kembali mengambil HP dan melapor ke polsek dan polres,” ungkapnya.

Saat itu, kedua korban sudah tergeletak di jalan. Sepeda motor rusak parah dan berada di depan roda bus. Petugas dari Satlantas Polres Kulonprogo pun datang, tetapi sempat kesulitan mengidentifikasi kedua korban.

Keduanya sama sekali tidak membawa tanda identitas. Setelah polisi melakukan penelusuran, korban diketahui adalah Yulian Jati Prabowo (15), warga Karangtengah Kidul, Desa Margosari, Pengasih, sedangkan yang dibonceng bernama Miftakhul Nuromah (15), warga Klewonan, Pengasih.

Keduanya masih berstatus pelajar. Sementara itu, kondektur bus, Wiyono, berdalih, kecelakaan terjadi karena pengendara sepeda motor berjalan zig-zag. Sopir bus kebingungan mencari posisi untuk menghindar.

“Sepeda motor itu jalan nganan ngiri dan nganan ngiri lagi. Mungkin mereka sambil bercanda. Sopir jadi bingung cari posisi. Kami berjalan dengan kecepatan sedang karena hujan,” katanya./kompas.com

Pakar Bedah Unpad Wafat di Usia 94 Tahun

Posted: 25 Mar 2011 05:20 PM PDT

“Saya tidak ingin rest roest.” — Prof Dr R Koestedjo, 1917-2011./unpad.ac.id

 

BANDUNG — Guru Besar Ilmu Bedah dari Universitas Padjadjaran, Prof Dr R Koestedjo, mengembuskan napas terakhir di rumahnya, Jumat (25/3/2011) pukul 11.00. Pakar ilmu bedah yang mengambil spesialisasi bedah tumor ini meninggal dunia dalam usia 94 tahun.

Koestedjo mengawali kiprah sebagai dokter umum pada 1944, melanjutkan pendidikan sebagai spesialis bedah umum dan urologi pada 1956. Pria yang memiliki 5 putra dan 8 cucu ini kemudian merampungkan pendidikan spesialisasi bedah tumor pada 1979.

Selain menjadi dosen tetap untuk Fakultas Kedokteran Unpad, Koestedjo pernah menjabat sebagai Kepala Bagian Bedah Rumah Sakit Rancabadak yang kini menjadi Rumah Sakit Hasan Sadikin.

Koestedjo pernah bergabung dalam Pembela Tanah Air (Peta) pada masa pra-kemerdekaan, Badan Keamanan Rakyat (BKR), Tentara Keamanan Rakyat (TKR), hingga Tentara Nasional Indonesia (TNI). Hingga akhir hayatnya, dia menjabat sebagai Direktur RS Khusus Bedah Halmahera.

Unpad pernah memutar film dokumenter berjudul Lukisan Pengabdian yang mengisahkan perjalanan hidup Koestedjo. Saat pemutaran, Koestedjo yang saat itu berusia 92 tahun juga ikut hadir.

“Saya tidak ingin rest roest,” ujarnya mengutip bahasa Belanda yang berarti ‘istirahat berkarat’. Oleh karena juga berjasa dalam masa revolusi fisik, ia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Cikutra, Bandung./kompas.com

Bojonegoro Siaga II Bengawan Solo

Posted: 25 Mar 2011 05:18 PM PDT

Ilustrasi: Warga mengungsikan ternak karena banjir masih menggenangi desa akibat luapan Bengawan Solo dan anak sungai di sekitarnya./Kompas/Raditya Helabumi

 

BOJONEGORO — Debit air Bengawan Solo terus meningkat. Saat ini wilayah Bojonegoro kota memasuki siaga II. Warga diminta waspada karena pada Sabtu (26/3/2011) diperkirakan statusnya naik menjadi siaga III karena posisi air dari Kabupaten Ngawi dan Madiun masih tinggi dan telah meluber.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, Kasiyanto, Jumat (25/3/2011) malam, menyebutkan, posisi ketinggian air di Bojonegoro kota pada papan pantau pukul 15.00 menunjukkan 14,46 meter di atas permukaan laut, sedangkan di Karangnongko, Kecamatan Ngraho, setinggi 27,59 meter di atas permukaan laut. Jarak tempuh perjalanan air dari Dungus Ngawi ke Bojonegoro memakan waktu sekitar enam jam.

Saat ini luapan Bengawan Solo mulai menggenangi permukiman di Ledokkulon dan Ledokwetan, Kecamatan Bojonegoro, dan Desa Cengungklung, Kecamatan Kalitidu. Air juga mulai merendam areal pertanian di Kecamatan Padangan, Dander, Kalitidu, Bojonegoro, Kapas, Balen, Kanor, dan Kecamatan Baureno. “Namun, belum ada laporan jumlah pastinya berapa,” katanya./kompas.com

Arnold Schwarzenegger Akan ke Kalteng

Posted: 25 Mar 2011 05:16 PM PDT

Arnold Schwarzenegger (kanan)/IST

 

PALANGKARAYA — Jika tak ada aral, aktor laga Hollywood, Arnold Schwarzenegger akan datang ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng). Kehadirannya memang bukan sebagai bintang film, melainkan sebagai mantan Gubernur California, Amerika Serikat.

Kedatangan Arnold Schwarzenegger itu berkaitan dengan pertemuan para gubernur sedunia untuk membahas masalah iklim atau Governors Climate Forum, yang akan digelar di Palangkaraya, September mendatang.

Gubernur Kalteng Teras Narang di Palangkaraya, Jumat (25/3/2010), mengatakan, Governors Climate Forum akan diadakan di Palangkaraya. Namun, gedung pertemuannya belum ditetapkan.

“Arnold sebagai aktivis lingkungan yang memberi perhatian besar terhadap masalah iklim direncanakan datang sebagai pembicara,” katanya.

Kalteng terpilih sebagai tuan rumah karena panitia acara menilai provinsi itu konsisten mengatasi masalah lingkungan sejak lima tahun terakhir dan mengalami kemajuan. Penunjukan berdasarkan penilaian tim independen yang menganggap, persoalan lingkungan di Kalteng dan Indonesia tak mudah untuk diatasi.

Gubernur-gubernur yang hadir berasal dari sekitar 30 negara, antara lain Amerika Serikat, Brasil, dan Malaysia. Setiap negara rata-rata mengirimkan satu gubernur. Selain Arnold, gubernur yang diketahui akan hadir dalam acara tersebut adalah Simao Jatene dari negara bagian Para di Brasil.

Adapun jumlah undangan secara keseluruhan diperkirakan sekitar 800 orang. Gubernur yang mendapat undangan dinilai memiliki komitmen dan kepedulian untuk menerapkan solusi terhadap masalah perubahan iklim serta kemauan tinggi untuk mereduksi emisi karbon. Selain itu, lanjut Teras, mereka juga melakukan upaya untuk menanggulangi pembalakan dan penambangan liar.

“Tak semua gubernur di Indonesia diundang. Saya tidak tahu berapa dan siapa saja gubernur yang akan diundang karena itu masih dibahas panitia,” ujarnya.

Governors Climate Forum diprakarsai oleh Arnold. Acara tahunan yang diadakan sejak tahun 2007 itu digagas saat ia menjadi Gubernur California.

Selain diskusi, pertemuan itu juga menjadi ajang para gubernur untuk saling belajar mengenai penanganan masalah iklim di wilayah masing-masing. “Soal hasil yang diharapkan akan dicapai nanti, saya belum tahu. Namun, biasanya berupa kesepakatan dan rekomendasi,” tuturnya.

Kepala Biro Humas dan Protokol Kalteng Kardinal Tarung menjelaskan, rencana mengenai lokasi Governors Climate Forum diterima pihak Pemerintah Provinsi Kalteng saat rombongan gubernur berkunjung ke Brasil pada 13-19 Maret lalu. Saat itu, rombongan menghadiri acara dengan pembahasan yang masih terkait erat dengan Governors Climate Forum, yakni upaya untuk mereduksi emisi karbon melalui pelestarian hutan atau REDD+.

“Selain itu, dibahas masalah tentang pertanian, peternakan, dan energi. Beberapa lokasi yang didatangi antara lain Sao Paulo, Paragominas, Belem, dan Luziania,” katanya./kompas.com

Tepung Tongkol Jagung Diekspor ke Korsel

Posted: 25 Mar 2011 05:13 PM PDT

Perkebunan jagung./KOMPAS/KORNELIS KEWA AMA

BANTAENG – Tongkol jagung yang selama ini dianggap sebagai limbah bisa menghasilkan uang. Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan menunjukkannya dengan mengekspor tepung tongkol jagung ke Korea Selatan untuk pertama kali.

Ekspor perdana dilakukan oleh Perusahaan Daerah (PD) Baji Minasa dengan volume 20 ton. Berdasarkan kontrak, Bantaeng akan mengekspor 6.000 ton tepung tongkol jagung selama setahun, atau 500 ton per bulan.

Bantaeng menjual tepung tongkol jagung antara Rp 600 – Rp 700 per kilogram. Dengan demikian potensi nilai ekspor di Bantaeng bisa mencapai Rp 3,6 miliar setahun. Harga ini masih di bawah harga pasaran di Pulau Jawa, yakni Rp 1.000 – Rp 2.500 per kilogram.

Kendati harga jual masih rendah, pendapatan ini diharapkan bisa menyerap tenaga kerja dan menggairahkan sektor pertanian. “Saat ini ekspor masih kecil, tetapi sudah ada tenaga kerja yang terserap sehingga masyarakat setidaknya punya pendapatan, kata Direktur PD Baji Minasa, Arifuddin Paulangi, Jumat (25/3/2011) di Bantaeng, sekitar 125 kilometer tenggara Makassar, Sulawesi Selatan.

Dari usaha penggilingan tongkol jagung di Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng, saja terserap 15 tenaga kerja baru. Mereka bertugas menggiling tongkol jagung, mengemas, mengikat, menjemur, sampai mengangkut karung yang siap dikapalkan.

Potensi ekspor tepung tongkol jagung saat ini belum banyak dilirik. Padahal, bahan baku untuk menyokong ekspor ini tersedia. Berdasarkan catatan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bantaeng, produksi jagung tahun 2009 di Bantaeng sebanyak 172.516 ton dan naik menjadi 192.720 ton pada 2010.

Adapun produksi jagung di Sulsel pada 2010 mencapai 1,4 juta ton. Volume tongkol jagung umumnya 20 persen dari total volume produksi. Bantaeng saat ini tergolong sentra jagung di Sulsel bersama dengan Bone, Bulukumba, dan Jeneponto.

Ekspor ini diharapkan bisa membuat tongkol jagung memiliki nilai tambah. “Tongkol jagung yang biasanya dibuang sekarang memiliki harga dan nilai. Ini potensi yang juga bisa diikuti daerah lain,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bantaeng, Syamsu Alam./kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar